Menkes: Indonesia Akan Kirim Perawat ke Arab Saudi
Taruhan bola – TEMPO Interaktif, Jakarta – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan Indonesia akan mengirimkan tenaga perawat ke Arab Saudi, karena negara tersebut mengalami kekurangan tenaga perawat. Sementara itu, Menkes mengatakan Indonesia memiliki perawat berkualitas yang siap memberikan pelayanan terbaik. Hal itu disampaikan Budi usai menandatangani nota kesepahaman atau MoU dengan Menteri Kesehatan Arab Saudi Fahad Abdulrahman Al Jalajel di kantor Kementerian Kesehatan pada hari Senin, 24 Januari 2025.
“Sekarang tinggal bagaimana merealisasikannya. Dan pendapatannya akan mencapai puluhan juta,” katanya. Budi mengatakan bahwa saat ini banyak negara yang membutuhkan lebih banyak perawat.
Saat menghadiri pertemuan G20, ia mengklaim bahwa menteri kesehatan Jerman, Belanda, dan Jepang secara langsung meminta tenaga perawat dari Indonesia. “Jadi, sekolah-sekolah vokasi kesehatan kita sudah memiliki kelas internasional,” katanya. Budi menjelaskan bahwa Indonesia sudah mengirimkan perawat ke Jerman, dengan kurikulum, instruktur, proses rekrutmen, dan ujian yang sepenuhnya berasal dari Eur negara bagian di Asia Tenggara untuk memungkinkan mereka segera bekerja.
“Hal ini untuk menjamin kualitas perawat yang dipasok, termasuk bahasa yang digunakan,” katanya. Dalam penandatanganan MoU tersebut, Indonesia dan Arab Saudi sepakat untuk melakukan pertukaran tenaga kesehatan, baik dokter maupun perawat. Budi mengatakan Indonesia juga membutuhkan lebih banyak tenaga medis untuk operasi jantung.
Dia berharap kerja sama ini dapat memungkinkan dokter dari King Salman Relief Center untuk datang ke Indonesia dan membantu meningkatkan jumlah operasi, terutama untuk anak-anak dengan kelainan jantung bawaan. “Kami memiliki 12.000 kasus setiap tahunnya, 6.
000 di antaranya tidak ditangani dan mengakibatkan kematian. Itu bisa dibantu oleh King Salman Relief Center,” katanya.