Indonesia memanfaatkan sastra dan kuliner untuk meningkatkan diplomasi budaya

Indonesia memanfaatkan sastra dan kuliner untuk meningkatkan diplomasi budaya

Indonesia memanfaatkan sastra dan kuliner untuk meningkatkan diplomasi budaya

Liga335 daftar – Indonesia memanfaatkan sastra dan kuliner untuk meningkatkan diplomasi budaya
Indonesia sedang memperkuat diplomasi budayanya dengan memanfaatkan sastra dan gastronomi sebagai sumber-sumber utama soft power, para pejabat mengatakan dalam sebuah acara bincang-bincang di Jakarta yang menyoroti bagaimana kata-kata dan makanan dapat memproyeksikan identitas nasional di luar negeri. Acara bertajuk “Dari Kata ke Rasa” ini diselenggarakan pada hari Selasa untuk menggarisbawahi peran strategis dari karya sastra dan kuliner dalam memajukan jangkauan diplomasi Indonesia, demikian menurut pernyataan yang dikeluarkan pada hari Rabu oleh Kementerian Kebudayaan.Direktur Jenderal Diplomasi, Promosi, dan Kerja Sama Kebudayaan Endah Retnoastuti mengatakan ekspresi budaya tradisional dan kontemporer Indonesia telah menjadi penanda penting identitas nasional di tengah persaingan global yang semakin ketat.

“Sastra dan gastronomi adalah sumber kekuatan lunak Indonesia yang unik karena berakar kuat di masyarakat,” kata Retnoastuti, seraya menambahkan bahwa Kementerian Kebudayaan memiliki tanggung jawab untuk mendukung Retnoastuti mengatakan bahwa sejak pembentukan Kementerian Kebudayaan tahun lalu, pemerintah telah mulai mengartikulasikan pendekatan yang lebih terpadu untuk diplomasi budaya dan inisiatif terkait.”Hanya dengan demikian, kebudayaan dapat benar-benar menjadi mesin kemajuan bangsa,” ujarnya.Retnoastuti berharap acara bincang-bincang ini dapat mendorong kolaborasi lintas sektor yang lebih kuat, sehingga Indonesia dapat memaksimalkan warisan sastra dan tradisi kuliner yang kaya sebagai alat diplomasi.

pandangan serupa juga disampaikan oleh Kamapradipta Isnomo, penasihat menteri luar negeri bidang sosial-budaya dan pemberdayaan masyarakat. Ia mengatakan bahwa sastra dan gastronomi menawarkan potensi yang kuat untuk mengkomunikasikan nilai-nilai dan sejarah Indonesia kepada dunia. “Sastra mencerminkan sejarah suatu bangsa, ch Sementara itu, Kepala Perpustakaan Nasional E.

Aminudin Aziz mengatakan bahwa lembaganya berencana untuk mengadaptasi naskah-naskah kuno ke dalam 25 buku komik yang berkolaborasi dengan masyarakat, sebagai bagian dari upaya untuk melestarikan dan mempopulerkan warisan sastra Indonesia di kalangan generasi muda.